Naung.id- Adanya media sosial (medsos) membuat banyak orang lebih mudah mengabarkan berita baik menggembiarakan atau menyedihkan secara mudah tanpa harus terhalang waktu, dan banyak kisah heroik tersebar di medsos.
Seperti yang kini tengah viral perjuangan seorang bocah berusia 11 tahun mengantarkan ayahnya berobat ke kota. Sang bocah harus menempuh jarak tempuh 8 jam untuk mencapai rumah sakit yang dituju.
Cerita tersebut dibagikan akun TikTok Zulfaniyas, dan mendapatkan 264 ribu like, dikomentari sebanyak 10 ribu kali, dan dibagikan 6.700 kali.
Baca Juga: Ini Ucapan Romantis untuk Ulang Tahun Pernikahan yang Pasti Buat Pasanganmu Meleleh
Akun tersebut menceritakan bocah tersebut mengantarkan ayahnya seorang diri dengan mengenderai becak motor (betor) dan ayahnya yang sakit diletakkan di tempat penumpang.
Menurut akun tersebut kedua ayah dan anak itu berasal dari Kabupaten Pidie Jaya, dan sang ayah diantar berobat ke RS Cut Meutia Aceh Utara. Jarak kedua kota itu mencapai 230 KM.
Jauhnya jarak yang ditempuh keduanya, harus mereka temput selama delapan jam.
Baca Juga: Menikmati Nasi Kabsah Kaya Rempah Khas Timur Tengah di Semarang
Nama bocah itu Rahmat Aulia dan masih duduk di kelas 6 SD, berasal dari Uliem Pidie Jaya, video yang dibagikan Zulfaniyas tersebut saat Rahmat Aulia dan ayahnya beristirahat di Jalan Raya Medan- Banda Aceh, atau tepatnya di Peusangan, Bireun.
"Di atas becaak tua, anak tersebut termenung dengan sesekali menyemangati ayahnya yang sedang terbaring," seperti tertulis dalam video itu.
Tampak beberapa orang mendekat saat Rahmat Aulia dan ayahnya beristirahat setelah menempuh perjalanan panjang.
Baca Juga: Masuk Angin? Ini Posisi Tidur Agar Kamu Tetap Nyaman!
Mirisnya untuk biaya mengantar ayahnya menuju rumah sakit, didapatkan Rahmat Aulia dari jerih payahnya bekerja menarik pukat.
Teks video tersebut juga menjelaskan, ibu Rahmat Aulia telah meninggal dunia. Sehingga kini tinggal ia dan kakaknya yang merawat bapaknya yang mengalami sakit bertahun-tahun itu.
Rahmat mengaku membawa ayahnya ke RS Cut Meutia, karena hanya rumah sakit itu yang memiliki alat medis lengkap yang dibutuhkan untuk menangani ayahnya.
Artikel Terkait
Mengenang Tsunami Aceh Lewat Kuburan Massal Siron
Rindu Rumah Mungilku di Banda Aceh
Ingat Delisa Saksi Hidup Tsunami Aceh 26 Desember 2004? Begini Kondisinya Sekarang